Tuesday, April 29, 2008

Artikel Anti Kelaparan

Akhir-akhir ini beredar banyak kabar tentang kelaparan. Seperti di Makasar, seorang ibu hamil dan dua orang anaknya telah menjadi korban kelaparan. Dan yang lebih parahnya lagi ibu hamil dan seorang anaknya tersebut meninggal, sedangkan seorangnya lagi masih bisa diselamatkan.
Kejadian ini menggemparkan seluruh warga Indonesia. Hampir semua media massa memberitakan kabar tersebut. Hal ini tentu membuat kita bertanya-tanya, mengapa hal ini bisa terjadi. Padahal negara kita ini adalah negara yang terkenal dengan rasa solidaritasnya yang tinggi.
Menurut saya, hal ini terjadi karena kurangnya perhatian kita terhadap masyarakat disekitar kita. Seharusnya kita lebih memperhatikan masyarakat dilingkungan kita, terutama masyarakat yang kurang mampu atau ekonomi lemah. Tak hanya itu, seharusnya pemerintah juga harus lebih memperhatikan bantuan-bantuan yang diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu seperti raskin, gakin dan sebagainya. Karena pada kenyataannya bantuan tersebut jatuh tidak pada tempatnya dan disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggugjawab.
Setelah mendengar banyak kabar tentang kelaparan, sebagai warga Indonesia yang menjunjung tinggi rasa solidaritas baiknya kita membuat dan melakukan gerakan"Anti Kelaparan". Gerakan itu kita mulai dari linkungan sekitar seperti, menyalurkan bantuan pada tempatnya, membantu tetangga yang kurang mampu,kemudian mengumpulakan dana untuk diberikan kepada warga yang kurang mampu di berbagai daerah. Gerakan ini diharapkan agar tidak ada lagi warga yang kelaparan.


Friday, November 30, 2007

Soal Ujian Nasional dan Kelulusan, Guru Dipaksa Jadi Pengkhianat

Coba pikir apa untung-nya kalau tidak membantu meluluskan siswa. Pikir pula apa ruginya membantu meluluskan siswa. Demikian inti pembicaraan yang dilontarkan Kepala TU baru di sekolah kepada saya diselah waktu istirahat pertama.

Kepala TU di sekolah saya yang baru ini sebelumnya adalah kepala TU di sekolah yang sebelumnya tahu persis triks sekolahnya sehingga semua siswa lulus ujian nasional. Prinsipnya yah seperti tulisan di alinea awal tulisan saya ini.

Dia cerita dampak positif setelah sekolahnya lulus 100% awal tahun ajaran kemarin pendaftar di sekolah tersebut membludak yang biasanya hanya 60% dari jumlah yang barusan. Dampak negatifnya tidak terlihat dia bilang tidak ada. Iya tidak terlihat seketika itu. Ini dipandang keberhasilan sekolah di mata sang kepala TU tadi. Sementara sekolah yang terpandang karena cukup banyak tidak meluluskan siswa, jumlah pendaftarnya menurun. Para orang tua pun tidak ingin sampai anaknya tidak lulus karena para guru tidak mau membantu meluluskan.

Saya tidak kalah sengit menanggapinya, lah kami yang hari-hari mengajar kan untuk membuat otak siswa berisi, lah kok siswa yang otaknya kurang berisi dibantu diluluskan juga, maunya apa coba, di mana letak keadilannya. Seperti saya mengajar kimia, menemui siswa di kelas X ternyata diminta menghitung pembagian suatu angka untuk perhitungan pada konsep mol yang sederhana saja mereka gak bisa. Inilah akibat hasil pengkhianatan di sekolah saat kelulusan di level SMP itu. Kalo memang semua bisa diakali dengan cara seperti itu yah sudah gak usah ngajar serius saja. Kemudian masalah tidak jujur, saya pikir benar juga, hampir semua lini yang ada di Indonesia semuanya selalu ada ketidakjujuran.

Rupanya pandangan yang seperti itu kebanyakan juga ada di benak para kepala sekolah, para kepala dinas, bahkan juga kepala daerah. Pernah suatu ketika dalam rapat koordinasi dengan seluruh kepala sekolah di suatu kabupaten seorang kepala dinas pendidikan dan pengajaran menyampaikan keinginannya agar semua kepala sekolah bisa “meningkatkan tingkat kelulusan disekolahnya masing-masing”, tanpa ada penjelasan lebih lanjut dengan cara apa. Lalu hal ini ditafsirkan keliru oleh para kepala sekolah. Ditindaklanjuti dengan “pembentukan tim sukses busuk” yang mengharuskan guru terlibat untuk tindak busuk itu juga. Ada yang terang-terangan membentuk tim sukses ada yang tidak langsung.

Inilah kebohongan berjenjang yang berkaitan dengan ujian nasional dan kelulusan. Guru pun beberapa di antaranya mau juga jadi pengkhianat. Alasannya ini karena keterpakasaan itu. Demikianlah pengakuan beberapa guru. Inipun melanda tidak hanya sekolah-sekolah umum, tetapi terjadi juga di madrasah-madrasah. Padahal kebanyakan guru di madrasah itu adalah yang mengerti akan hitam-putih dalam berprilaku yang dilakukan saat ujian nasional. Mereka itu kesehariannya mengajarkan persaoalan agama, tiap Jum’at berkotbah di atas mimbar jum’at. Tapi toh tetep saja mau melakukan tindak dalam hal ujian.

Mereka berpikir keliru, berpikiran sempit. Lho ini membantu siswa. Kalau siswa tidak dibantu sementara kinerja guru gak beres juga, bahkan kadang mengajar tidak serius, sesekali ijin gak bisa ngajar karena urusan anak sakit atau dirinya sakit. Bahkan mereka mempertanyakan apakah kerja kita sudah bagus sehingga mau membiarkan siswa tidak lulus ujian. Lalu apakah kita mau melimpahkan kesalahan kita yang tidak mengajar secara serius kepada anak-anak. Yang akibatnya siswa tidak bisa mengerjakan soal saat ujian akhir itu.

Inilah yang dijadikan pembenaran tindakan membantu kelulusan saat ujian nasional itu. Lalu saya tanggapi, apakah kinerja guru pernah diukur sehingga mengatakan kinerja guru gak bagus, apakah kinerja yang gak bagus itu semua guru dalam satu sekolah. Padahal kinerja guru itu bukanlah faktor utama dalam penentuan kelulusan murni. Keadaan input yang tidak memenuhi syarat, kondisi lingkungan, terbatasnya sarana belajar, dan masyarakat juga punya andil toh.

KaryaQ

?????!!!!!!

Resah.....
Gundah......
Gelisah.....
Galau......
Bingung tak karuan!
Hanya itu yang bisa Qungkapkan
Tuk menggambarkan sebuah perasaan
Aku hanya bisa diam
Tak tau apa yang harus Qlakukan
Hanya lewat jari jemari tangan
Aku bisa meluapkan
Kekesalan yang sapei detik ini Qrasakan
Andai dia bisa pahami
Aku takkan jadi begini
Jadi diri yang tak pernah Q kenali

About Me

Aku Mey anak pertama dari 2 bersaudara.
Aq lahir di Surabaya,13 Mei 1990,karena itu,aku diberi nama Mey
Tapi di sekolah temen-temenQ memanggilQ "iyem".
Skul di SMAN 11
Aq suka banget pelajaran Akuntansi n' yang paling aq ga bisa tuh kalo disuruh lari cepet

Aq tinggal di Balongsari Praja 6/11B
Aq pingin banget jadi orang sukses di dunia n' di akhirat
Selain itu, aku pingin banget ngebahagiain kedua orang tuaQ dengan membuat mereka bangga akan diriQ
HobiQ nyanyi n' baca (itupun kalo g males)
Aq punya keinginan setelah lulus nanti aq bisa masuk universitas negeri
Aq paling seneng klo makan nasi goreng, tapi lebih seneng lagi makanan buatan IbuQ
Aq punya banyak banget cita-cita, diantaranya aq pingin jadi "pahlawan tanpa tanda jasa", menjadi pegawai bank (akuntan), menjadi penyanyi(meskipun suara Q pas-pasan), jadi penulis( tapi klo gak males ), pokoknya jadi wanita karir deh yang membanggakan gityu.......
Kata orang, aq ini orangnya pemalu, keras kepala, pinter, baik, gampang marah, cerewet, feminim, & murah senyum.
Kadang-kadang aq juga seneng banget nulis puisi(meskipun jelek)
Aq paling takut sama yang namanya kucing, gak tau kenapa pokonya aq takut aj.
Motto dalam hidupQ :
"Hidup adalah sebuah proses dan untuk melalui proses itu kita harus berusaha untuk mencapai tujuan.Dan apabila saat melalui proses tersebut, kita mengalami kegagalan kita tidak boleh putus asa dan harus berusaha terus."
"Setiap masalah pasti ada jalan keluarnya"

Friday, April 13, 2007

Taurus - Banteng


(21 April - Mei 20)

Keras Kepala, Materialistis, Pasif, Ramah & Sabar, Praktis dan Setia, Memiliki Jiwa Toleransi

Nomor Keberuntungan: 12,19,23, 33, 39,41

Aroma Keberuntungan: Aroma Madu, Mawar, Lily, Kayu Oak

Planet Yang Mengitari: Venus

Bunga Keberuntungan: Bunga Daisy, Violet

Warna Keberuntungan: Coklat, Hijau

Batu Keberuntungan: Batu Pirus (Batu bermata biru)

Elemen Keberuntungan: Tanah

Pasangan Serasi: Scorpio

Taurus adalah simbol kepastian dan kehendak yang kuat. Taurus biasanya berjuang untuk mendapatkan rasa aman batiniah dan jasmaniah. Mereka memiliki selera tinggi pada pakaian, lukisan, barang-barang antik dan barang-barang mewah lainnya. Cita rasa Taurus sangat tinggi, namun cenderung konservatif. Mereka sangat menikmati alunan melodi dan musik yang indah. Taururs suka menolong orang lain dan tidak mudah marah. Mereka tidak suka didesak dan cenderung keras kepala bila terus menerus didesak. Para Taurus cenderung setia, stabil dan sabar, meskipun kadang mereka keras kepala. Mereka memiliki pandangan yang baik untuk meraih tujuan mereka sehingga mereka cukup berhasil. Mereka gigih pada keputusan yang telah diambil dan tidak ada seorangpun yang dapat merubah pendiriannya. Karena Taururs tidak suka didesak, maka banyak yang menjulukinya si Lamban. Namun demikian, kamu dapat mempercayakannya dalam membantumu keluar dari masalah. Mereka bukan tipe orang yang mudah melanggar janji dan mundur dari suatu keyakinan, dan mereka memiliki stamina dan ketekunan untuk bertahan dari lawan-lawannya. Kekuasaan Taurus sangat hebat sehingga mereka tidak mudah gagal dalam hidupnya.

Asmara para Taurus: Para Taurus cenderung pendiam dan bergairah. Mereka berusaha untuk memberikan yang terbaik dalam hidup mereka seperti musik yang lembut, lampu yang redup, dan anggur terbaik untuk menemani mereka menghabiskan waktunya dengan orang yang mereka cintai. Taurus selalu mengutarakan hatinya secara langsung dan tidak suka bertele-tele bila menyangkut urusan cinta. Mereka berusaha menyenangkan hatimu dengan harapan mendapatkan balasan yang sama dari pasangannya.